LATIMOJONG, PilarNews – Kepala Desa (Kades) Kadundung Parambung melalui media ini di Lokasi tambang, menyampaikan klarifikasi terkait informasi tentang tambang galian “C” yg beroperasi di desanya, Jumat (02/10)
Beberapa bulan terakhir ini, ada warga dari luar desa persoalkan di medsos (facebook) menyangkut tambang yang beroperasi dalam desaku. Ucap Kades Kadundung “Informasi yang ia persoalkan katanya ada dampak dari kegiatan penambang di desa Kadundung, seperti merkury dan kerusakan lingkungan yang meresahkan masyarakat katanya”.
Untuk menjaga nama baik pemerintah desa maka saya bersama kepala dusun langsung turun cek and ricek info tersebut di lapangan selama satu bulan terakhir ini secara diam- diam, ternyata informasi yang mereka sebarkan itu tidak benar, pihak penambang tidak menggunakan air keras atau merkury. Tutur Parambung
“Malahan penambang memberikan manfaat terhadap desa dan warga saya, seperti mereka membangun jalan dalam desa, meninggikan bibir kiri dan kanan sungai supaya kebun atau lahan masyarakat aman dari banjir, membuat kolam untuk digunakan warga desa dan memberikan bantuan matrial bangunan secara cuma-cuma menggunakan alat berat”.
Kemudian selama ini tidak pernah ada laporan masyarakat desa Kadundung ke saya, kalau masyarakat dirugikan oleh pihak penambang. Malahan masyarakat saya sangat bersyukur dengan ada pihak penambang di desa Kadundung, sehingga banyak Kepala Keluarga (KK) termanfaatkan karena masyarakat saya di gaji setiap bulannya. Jadi fakta dilapangan tidak sesuai dengan apa yang warga dari luar desa viralkan di mendsos. Sambung Parambung sebagai Kades
“Malahan pihak Tambang menguntungkan masyarakat desa, karena selain masyarakat dipekerjakan dengan upah tinggi, masyarakat sendiri yang memberikan lahan mereka sesuai dgn hasil kesepakatan”.
Dilain sisi, Nurdianto (42 thn) bagian tehnis pihak penambang saat dikonfirmasi mengatakan dia bekerja di tambang sejak tahun 2015 tidak pernah menggunakan bahan kimia seperti air keras maupun sejenisnya
“Saya disini pak hanya pekerja juga di bagian tehnis, selain kami kerja galian “C” kami juga menambang emas dan kami juga selalu membantu warga desa Kadundung dalam menata lingkungan yang sudah kami gali, seperti kami perbaiki sungai, jalan desa serta perbaiki lahan masyarakat desa yang dekat sungai”. Ungkapnya
Ruslan (22 thn) salah satu warga Kadundung yang bekerja di tambang tersebut membenarkan bahwa dengan adanya pihak penambang di Kadundung sangat membantu masyarakat. ” Betul pak, selain kami warga desa Kadundung digaji Rp.3 juta per bulan, kami juga dimudahkan buat saluran irigasi, pengambilan bahan material bangunan seperti batu, pasir dan krikil dan kami warga Kadundung sangat bersyukur”. (pn/hyn)
Comments are closed.